nidebo.us

media informasi permainan game online yang seru

Home » Jadi

Tag: Jadi

Smartphone Bisa Berfaedah, Bisa Juga jadi Bencana

Saat ini, peran sebuah handphone seakan tidak terpisahkan dari hidup kita. Bahkan sampai ada perumpamaan, lebih baik tidak bawa dompet ketimbang tidak bawa handphone. Fungsi sebuah handphone memang dahsyat adanya. Bukan cuma sebatas komunikasi, namun segala informasi, hiburan sampai transaksi bisa diakses melaluinya. Oleh sebab itu sebuah handphone berevolusi menjadi smartphone.

Tidak terkecuali dalam hal berkendara, smartphone bisa sangat membantu pengendara. Misalnya untuk mobil yang belum memiliki fitur maps pada head unit-nya, sebuah smartphone bisa menggantikan perannya. Fitur hiburan bisa menambah pengendara lebih bersahaja sambil mendengarkan lagu favorit.

Bak sebuah pisau bermata dua, smartphone juga dapat menyebabkan bencana dalam hal berkendara. Menurut peneitian dari Governors Highway Safety Association (GHSA) Amerika Serikat, penggunaan handphone, termasuk menelepon dan chating menjadi salah satu penyebab terbesar terjadinya kecelakaan lalu lintas.

Pemerintah Indonesia juga membuat peraturan yang melarang penggunaan handphone. Tertuang pada undang-undang nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ), pasal 106 ayat 1 yang berbunyi:

“Setiap orang yang mengemudikan Kendaraan Bermotor di Jalan wajib mengemudikan kendaraannya dengan wajar dan penuh konsentrasi.”

Dalam isi undang-undang di atas menekankan pengendara harus “penuh konsentrasi”. Hal ini mutlak harus dilakukan agar tidak menimbulkan bahaya terhadap keselamatan diri sendiri, penumpang dan pengguna jalan lain. Dengan menggunakan handphone saat berkendara, sudah pasti akan mengalihkan perhatiannya terhadap kondisi di jalan.

Untuk menghidari hal-hal yang tidak diinginkan terjadi, para pabrikan menjembatani dengan meyematkan berbagai fitur yang dapat bersinergi dengan smartphone. Contonya dengan meyematkan Apple Car Play atau sistem Android pada head unit-nya yang terkoneksi dengan bantuan Bluetooth, agar pengendara dapat berkonsentrasi penuh ke jalan. Pengemudi bisa berkomunikasi tanpa harus memegang handphone.

Lantas bagaimana dengan kendaraan yang belum memiliki fitur tersebut?

Sedikit tips dari mimin, pengendara bisa terbantu dengan adanya sebuah alat bernama phone holder. Letakkan phone holder pada kendaraan yang bisa dijangkau tanpa harus mengalikan pandangan ke jalan. Sedangkan untuk melakukan komunikasi, pengemudi bisa menggunakan alat bantu head set agar tidak perlu memegang handphone.

Baca Juga : Cara Aman Pakai Peta Digital Saat Mengemudi

Pengendara akan menemukan kendala besar saat harus membalas chat yang masuk. Hal ini memang tidak boleh dilakukan oleh pengendara, bahkan sekadar membaca isi chat. Hal ini jelas akan mengalihkan perhatian pengemudi terhadap kondisi jalan. Jadi walaupun didukung berbagai fitur pendukung, fungsi smartphone juga harus disikapi dengan bijak ya bro.

Stay safe bro!

Mesin Mobil Mulai Lemas, Gurah Bisa Jadi Solusinya

Istilah gurah yang sering kita dengar adalah sebuah tindakan medis, umumnya dilakukan secara tradisional. Ternyata dalam dunia otomotif, khususnya mobil, juga ada istilah “gurah” yang ditujukan pada mesin mobil. Memang istilah tersebut dipakai ketika objek sedang mengalami sakit. Lantas, apa yang dimaksud dengan istilah gurah mesin itu?

Gurah mesin mobil juga dikenal dengan sebutan engine carbon cleaning. Perawatan ini dilakukan untuk mengembalikan performa mobil yang sudah mulai menurun. Sebuah mobil yang digunakan secara terus-menerus akan mengalami fase penurunan performa. Ciri-cirinya adalah tarikan mobil mulai berat, putaran mesin tidak stabil, tenaga yang dihasilkan tidak maksimal dan sebagainya.

Oleh sebab itu, gurah mesin bertujuan untuk mengembalikan dan menjaga performa mobil selalu dalam kondisi ideal. Tidak sedikit pemilik mobil yang kurang memperhatikan saluran pembakaran mobilnya sehingga tidak dilakukan perawatan secara berkala.

Dalam prakteknya, gurah mesin adalah metode pembersihan dari dalam pada saluran pembakaran yang mulai kotor agar terdorong keluar. Kotoran yang dikeluarkan adalah timbunan atau deposit karbon yang timbul dari sisa pembakaran. Metode ini dilakukan tanpa membongkar mesin, caranya dengan menembak dari lubang busi dengan cairan carbon cleaner ke dalam ruang bakar.

Jika proses pembersihan sudah selesai, cairan akan dihisap keluar. Saat itu, bisa dilihat bagaimana cairan kimia pembersih membawa kotoran carbon dari sisa pembakaran. Proses gurah mesin sendiri, akan lebih optimal ketika dilakukan bersama penggantian oli mesin.

Baca Juga : Bukan Cuma Oli Mesin, ini Jenis Oli yang Ada di Mobil

Karena banyak bengkel yang menawarkan jasa ini, pemilik mobil juga harus berhati-hati dalam memilih cairan kimia yang dipakai untuk gurah mesin. Pastikan tidak berdampak buruk pada seal atau karet dan komponen mesin lainnya. Kalau sampai seal mengeras bisa berbahaya.

Selain itu, praktek gurah mesin tidak berpatokan pada usia mobil. Tidak harus menunggu sampai terjadi penumpukan karbon di ruang bakar terlebih dahulu. Karena mencegahnya akan lebih baik. Oleh sebab itu, metode ini juga bisa dilakukan pada mobil-mobil baru.

Tentunya agar hasil gurah mesin lebih optimal, bisa dipadukan dengan Deltalube Daily 757 Premium SAE 10W30 kini menggunakan sertifikasi API Service SN. Dengan sertifikasi baru itu, pelumas ini memiliki kemampuan lebih baik dalam mencegah timbulnya deposit yang terjadi pada saat suhu tinggi di komponen piston, sehingga potensi terjadinya sludge (lumpur) pada pelumas dapat dihindari.

Silahkan mencoba ya.

Penyebar Gear Oil Motor Matic Berubah Jadi Warna Putih

 Sepeda motor matic makin digemari saat ini. Populasinya berhasil menggeser dominasi motor bebek yang lebih dulu populer. Sepeda motor matic memang lebih praktis, karena kita hanya perlu putar gas saja untuk melaju. Tanpa oper gigi bahkan tarik kopling.

Transmisi otomatis motor matic, umumnya menggunakan jenis continuously variable transmission (CVT) dengan kopling jenis kering. Berbeda dengan transmisi motor manual, transmisi motor matic tidak terendam oli. Tapi motor matic bukan tanpa oli transmisi Bro Deltalube. Motor matic tetap butuh oli untuk pelumasan gigi reduksinya. Makannya, oli ini lebih populer disebut gear oil ataupun oli gardan.

Area gigi reduksi motor matic tetap perlu oli untuk meredam gesekan, mencegah panas, dan melindungi dari karat. Volume gear oil motor matic juga hanya sedikit, berkisar 100 sampai 150 ml saja. Umumnya, oli gear motor matic memiliki warna kekuningan, atau merah saat kondisi baru. Dan ketika diganti, warna oli cenderung akan berubah warna lebih gelap.

Tapi pernahkah kalian mendapati gear oil motor matic, berubah jadi warna putih susu ketika diganti?

Waspadalah Bro Deltalube, warna putih pada gear oil motor matic kamu bisa jadi indikasi ada kontaminasi air pada area gigi reduksi. Air bisa masuk ke gearbox motor matic, lewat selang pernapasannya.

Umumnya ada selang yang keluar dari area gearbox motor matic, yang berfungsi untuk membuang tekanan udara akibat perputaran gigi reduksi di dalamnya. Selang yang biasanya disambung ke boks filter udara itu, mungkin saja lepas sehingga air bisa masuk ke dalam gearbox.

Air juga bisa masuk melalui gasket gearbox yang sudah rusak, sehingga air bisa masuk diantara sela-sela antar sambungannya. Jika kamu menemukan leleran gear oil pada sekitar area gearbox, kemungkinan ada juga air yang masuk ke dalam.

Baca Juga : Cara Mudah Ganti Oli Gear Motor Matic Sendiri di Rumah

Waspada juga jika motor habis dipakai menerjang banjir yang tinggi. Sangat besar kemungkinan air ikut masuk ke area gearbox, dan menyebabkan oli berubah jadi putih susu. Oli yang terkontaminasi dengan air, tentu sudah rusak kualitasnya. Oli yang rusak ini, tidak mampu lagi melindungi gear reduksi dari gesekan dan keausan. Dan tentu akan timbul karat. Kerusakan lebih berat, akan terjadi akibat hal ini.

Jadi, segera atasi jika hal ini terjadi ya Bro Deltalube.

Alasan Kenapa Catalytic Converter Mobil Jadi Incaran Maling

Kasus pencurian catalytic converter belakangan ini kian marak. Meski catalytic converter terpasang pada sistem knalpot mobil dan motor, rata-rata korbannya adalah para pemilik mobil. Kenapa demikian? Hal itu disebabkan catalytic converter pada mobil yang berupa komponen tersendiri, sehingga bisa dilepas secara terpisah. Hasilnya, ya tentu lebih mudah dicuri. Beda dengan catalytic converter pada sepeda motor yang menyatu dengan keseluruhan knalpot, sehingga lebih menyulitkan pada proses pencuriannya.

Lantas kenapa catalytic converter mobil, begitu berharga dan jadi incaran maling? Sebelum itu, kita bahas sedikit mengenai apa itu catalytic converter dan fungsinya pada kendaraan.

Catalytic converter yang terpasang rangkaian sistem knalpot berfungsi untuk menyaring gas buang hasil pembakaran dan mengubahnya menjadi emisi yang lebih ramah. Memanfaatkan sebuah filter berukuran mikron, komponen ini mengubah gas buang berupa karbon monoksida (CO), hidrokrabon yang tidak terbakar (HC) dan nitrogen oksida (NOx) menjadi karbon dioksida (CO2), nitrogen (N2) dan uap air (H2O) yang lebih ramah lingkungan.

Baca Juga : Gejala Catalytic Converter Bermasalah

Setelah mesin dinyalakan, gas buang yang beracun itu menuju pipa knalpot dan melewati catalytic converter. Ruang dalamnya didesain seperti sarang lebah yang terbuat dari keramik yang dilapisi katalis seperti platinum, palladium, dan rhodium. Dengan temperatur sekitar 420 derajat celcius, katalis itu mengubah gas beracun itu tadi menjadi oksigen, karbon dioksida dan air.

Nah, kandungan platinum, palladium, dan rhodium ini lah yang diincar para pencuri. Ketiga logam ini memiliki harga yang selangit. Harga per ons platinum saat ini, bisa mencapai 906 Dolar AS atau sekitar Rp 13 jutaan. Sementara palladium lebih mahal lagi, yaitu mencapai 1.800 Dolar AS atau setara Rp 26 jutaan per onsnya. Rhodium jadi yang paling mahal, dengan harga per ons menyentuh harga 14.000 Dolar AS atau setara Rp 207 jutaan! Pantas saja jadi incaran maling.

Pakai Peredam, Mobil Murah Jadi Terasa Mahal

Tidak bisa dipungkiri, perbedaan sebuah mobil dengan budget rendah dan tinggi salah satunya ada pada kenyamanan kabin. Mobil yang dibanderol dengan harga mahal terasa senyap, minim dari bunyi-bunyi mengganggu. Sedangkan mobil dengan budget pas-pasan, penumpang harus akrab dengan bunyi bising. Memang sumber bunyi-bunyian tersebut bisa banyak penyebabnya, sedangkan faktor pembeda mobil murah dan mahal ada pada fungsi peredaman di mobil.

Namun bukan berarti mobil murah tidak bisa sesenyap mobil mahal loh. Salah satu caranya adalah dengan menambah peredam kabin. Berbagai jenis peredam mobil banyak ditawarkan. Mulai dari yang berbahan karet yang dilapisi aluminium atau dari bahan glasswool. Harganya bervariasi, tergantung kualitas yang ditawarkan.

Bagian yang kerap diberi peredaman adalah bagian pintu. Selain meredam kebisingan juga bisa meningkatkan kualitas audio. Berikutnya adalah bagian spakbor, hal ini meredam suara gesekan ban dan juga meredam panas. Setelah itu adalah kap mesin, selain meredam kebisingan juga menahan panas dari mesin.

Lanjut ke plafon mobil, berfungsi untuk meredam suara air hujan dan juga menahan panas matahari yang masuk ke kabin. Terakhir yaitu firewall, pastinya untuk meredam suara dari mesin, menahan panas mesin dan meminimalisir getaran mesin.

Tentu ada juga dampak buruk dari pemasangan peredam mobil ini. Salah satunya, akibat terlalu senyap, suara dari luar tidak terdengar sama sekali. Kadang, pengemudi dapat mengetahui kondisi di luar melalui bunyi. Ketika bunyi itu hilang, pengemudi jadi tidak peka terhadap kondisi di luar. Berikutnya adalah bobot kendaraan yang cenderung bertambah. Hal ini akan berpengaruh pada performa kendaraan dan mobil jadi agak sulit dikendalikan saat di kecepatan tinggi.

Baca Juga : Terlalu Bising? Gunakan Peredam Suara di Mobil

Hal yang bisa dilakukan untuk meminimalisir dampak dari peredam ini adalah konsultasikan pada ahlinya. Bagian mana yang paling banyak menyumbang sumber bunyi. Lalu bahan apa yang cocok untuk dipakai pada mobil Anda. Tentunya, sang ahli tau pasti pemasang peredam yang baik dan benar. Dengan begitu, mobil murah bisa terasa mahal saat berkendara.

Marka Jalan Bukan Hiasan, Tapi Bisa Jadi Penyelamat

Rambu lalu lintas diciptakan untuk dipatuhi, tentunya dengan tujuan menjaga keselamatan para pengendara di jalan. Marka jalan adalah salah satunya. Sejatinya, setiap pengendara pernah meilhat garis melintang, membujur atau serong di jalan raya. Garis ini bukan sekadar hiasan atau pemanis ya. Ada makna dan peruntukannya bagi para pengendara. Sayangnya, tidak semua pengguna jalan mengetahui arti dari garis tersebut.

Penasaran? Yuk, kita simak sama-sama.

Seperti yang tertuang dalam Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 67 tahun 2018, keberadaan marka jalan sangatlah penting. Salah satunya mampu menekan potensi terjadinya kecelakaan di jalan. Terdapat lima jenis marka jalan yang memiliki fungsi berbeda-beda.

Marka membujur utuh

Adalah tanda lalu lintas berupa garis lurus yang tergambar di tengah-tengah permukaan jalan raya. Bila keberadaannya di tengah jalan, sebagai larangan bagi kendaraan untuk melintasi garis tersebut sekaligus sebagai pembagi lajur kendaraan. Lantas, bila terletak di pinggir jalan, sebagai tanda peringatan tepi jalur lalu lintas. Makna garis putih lurus tersebut, pengendara tidak diperbolehkan mendahului kendaraan lain dan tetap berada di jalur masing-masing.

Marka putih membujur putus-putus

Ada juga marka jalan membujur garis yang putus-putus. Fungsinya adalah sebagai pembatas dan pembagi jalur, juga sebagai peringatan adanya marka membujur garis utuh di depan dan pengarah lalu lintas. Makna dari garis putus-putus ini adalah pengendara boleh mendahului kendaraan lain yang berada di depan. Namun dengan catatan, harus memperhatikan kondisi lalu lintas agar tidak terjadi benturan.

Marka putih membujur ganda utuh dan putus-putus

Marka model ini kerap ditemukan di jalan perkotaan. Maknanya bisa terbagi dua. Pertama, bila berkendara di sisi garis putus-putus, maka mobil boleh berpindah jalur ke sisi sebelahnya. Kedua, bila posisi mobil ada di sisi garis putih lurus utuh, maka mobil tidak boleh berpindah jalur dan melintasi garis ganda tersebut.

Marka putih membujur ganda utuh

Garis marka jenis ini sering digunakan untuk mengatur lalu lintas di rute utama lintas kota. Maknanya adalah sebagai tanda bahwa kendaraan dari dua lajur berlawanan tidak boleh melintasi garis ganda tersebut. Dengan kata lain, baik dari sisi mana pun, pengendara tidak diizinkan sama sekali untuk menyalip kendaraan di depan dan tetap berada di jalur yang saat itu ia berada.

Baca Juga : Ini Fungsi Marka Kejut di Jalan

Marka putih melintang garis utuh

Bukan cuma marka jalan yang membujur, ada juga yang posisinya melintang di tengah jalan. Contohnya garis utuh melintang sebagai tanda area penyeberangan jalan alias zebra cross dan rambu berhenti. Maknanya, setiap kendaraan harus berhenti di belakang garis tersebut.

Sering Hajar Lubang, Kaki-kaki Mobil Jadi Korban

Ketika musim hujan tiba, biasanya banyak lubang baru bermunculan di jalan. Umumnya, lubang di jalan terbentuk karena struktur kepadatan tanah di bawah aspal berubah. Bisa juga karena struktur aspal yang tidak lagi padat. Hal ini memang akibat permukaan aspal yang terus diguyur hujan dan terendam air selama beberapa waktu.

Sialnya, saat hujan lubang tersebut kerap tak terlihat karena tertutup genangan air, sehingga pengemudi mobil tak bisa menghindar darinya. Ujung-ujungnya mobil mengalami kerusakan pada bagian kaki-kaki.

Ini bagian kaki-kaki yang kerap rusak karena menghajar lubang di jalan.

Sokbreker

Sokbreker mobil memang dirancang untuk menyerap guncangan, namun tetap ada batasan pada tekanan yang diterima. Saat mendapat hantaman keras secara tiba-tiba, bukan tidak mungkin merusak sokbreker. Ayunan yang melemah bisa menjadi ciri sokbreker mengalami masalah. Selain itu, timbul bunyi-bunyian ketika melewati jalan bergelombang. Selain itu, ayunan mobil juga terasa berkebih karena sokbreker tidak berkerja seharusnya.

Memang tidak ada jalan lain ketika sokbreker sudah mengalami kerusakan selain untuk menggantinya.

Tie rod

Bantalan yang ada berfungsi mengatur sudut roda dari lingkar kemudi. Cirinya ketika rusak, timbul bunyi kletek-kletek saat mobil berbelok. Atau mobil terasa melayang walau sedang melaju pada permukaan jalan yang mulus. Hal ini karena tie rod terguncang keras, akibatnya bantalan Teflon di dalamnya mengalami keausan.

Ball joint

Seperti halnya tie rod, ball joint juga cepat rusak bila sering menghajar lubang. Lapisan teflon di dalamnya cepat aus. Ball joint yang mengalami kerusakan bisa mengubah sudut chamber dan dapat mengikis permukaan ban pada satu sisi saja. Cirinya saat rusak, hampir mirip dengan tie rod.

Baca Juga : Risiko kerusakan komponen mobil saat melewati jalan rusak

Pelek

Saat terjadi hantaman keras pada ban, energinya bisa sampai ke bagian pelek mobil. bukannya tidak mungkin pelek mobil penyok bahkan bisa sampai pecah. Bila sudah dalam keadaan penyok, hampir pasti roda tidak dapat bergulir secara ideal.

Motor Tak Mau Nyala, Kompresi Bisa Jadi Penyebabnya

Pemilik motor kadang dibuat jengkel oleh tunggangannya, yang paling sering terjadi motor tidak mau menyala ketika ingin pergi di pagi hari. Penyebabnya bisa macam-macam, mulai dari bahan bakar, tak ada percikan api sampai ke proses kompresi.

Fokus kepada masalah terakhir, kompresi itu sendiri akan memberikan hentakan pada piston dan berikutnya diterima kruk as yang membuatnya terus berputar. Bila ada masalah pada kompresi, otomatis mesin kurang bertenaga dan bukannya tak mungkin jadi sulit hidup.

Ada beberapa tanda-tanda motor sudah kehilangan kompresi, salah satunya yang telah disebutkan di atas yakni motor sulit untuk hidup. Umumnya memiliki ciri khas putaran dinamo starter lebih cepat karena tidak adanya beban kompresi. Untuk motor lawas yang belum memiliki elektrik starter, ketika kick start terasa ringan alias tidak padat. Biasanya juga ditandai dengan suara knalpot yang tidak padat karena tidak ada tekanan kompresi dari ruang bakar.

Penyebab motor kehilangan kompresi pun bisa bermacam-macam, salah satunya klep yang tidak menutup rapat. Klep itu sendiri tempat di mana bahan bakar atau sisa pembakaran keluar dan masuk. kerak karbon bisa menempel pada klep dan sitting klep, sehingga klep tidak bisa menutup rapat karena kerak tersebut. Kerak karbon dapat menyusup ke sela-sela ring piston, katika ada kerak karbon maka ada celah saat proses kompresi. Cek juga apakah kondisi klep masih lurus sempurna, bila sudah bengkok juga membuat klep tidak bisa menutup rapat.

Baca juga : Penyebab dan Solusi Berubahnya Tekanan Kompresi Mesin Mobil

Penyebab lain yakni packing head yang sudah rusak. Hal ini memang disebabkan oleh umur pakai motor yang sudah banyak. Biasanya ditandai dengan munculnya rembesan oli disekitar packing.

Yang terakhir biasanya ditemukan pada motor lawas nih, yakni drat busi yang sudah dol. Ketika hal ini terjadi, otomatis tekanan kompresi jadi hilang. Jadi, diharapkan bisa berhati-hati ketika membuka dan memasang busi agar hal ini bisa dihindari.

Kembali ke atas