nidebo.us

media informasi permainan game online yang seru

Home » Sokbreker Rusak Ganti Produk OEM Atau Aftermarket?

Sokbreker Rusak Ganti Produk OEM Atau Aftermarket?


Hampir setiap komponen dari sebuah mobil memiliki umur pakai, dengan kata lain komponen tersebut harus dilakukan penggantian bila waktunya tiba. Termasuk komponen sokbreker pada mobil, lama kelamaan akan berkurang fungsinya dalam meredam guncangan. Saat berbicara soal sokbreker, tentu berhubungan dengan kenyamanan dan keamanan mobil saat dikendarai.

Ketika sokbreker rusak atau tidak bekerja sebagaimana harusnya, kedua hal tersebut menjadi korban. Dalam situasi harus mengganti sokbreker, di pasaran akan kita temukan berbagai produk yang ditawarkan. Kami mengkategorikannya menjadi dua yakni produk OEM (Original Equipment Manufacturer) dan aftermarket. Lantas, mana yang harus dipilih ya?

Sesuai dengan namanya, produk OEM menjadi andalan para pabrikan untuk melayani aftersales konsumennya. Tentu mutu yang ditawarkan terjamin khasiatnya. Dalam hal sokbreker, pabrikan menjamin kenyamanan dan keamanan yang sama.

Bukan tanpa alasan, semua pabrikan sudah melakukan uji dan kelayakan pada produknya. Sudah tentu sesuai dengan masing-masing jenis mobil. Uji yang dilakukan pun tidak sembarangan, mulai dari menahan beban, jalan, daya tahan dan seterusnya sehingga para konsumen tidak khawatir dengan kualitasnya.

Bila pilihan jatuh kepada produk OEM, bisa dipastikan mobil akan terasa seperti baru lagi. Dengan catatan, tidak ada kerusakan pada komponen pendukung lainnya.

Berbeda dengan produk OEM, sokbreker aftermarket kerap menjadi pilihan karena harga dan kualitas yang ditawarkan sangat bervariasi. Dalam memilih sokbreker aftermarket, pastikan kualitasnya terjaga dengan baik. Sudah bukan rahasia lagi, tidak sedikit oknum penjual yang menawarkan harga murah pada sokbreker daur ulang. Pilihlah penjual yang memiliki reputasi baik dan produk yang bergaransi agar Anda merasa lebih aman dan nyaman.

Dalam memilih sokbreker aftermarket, harus sesuai dengan spesifikasi dan karakter pengemudi. Ini menjadi nilai lebih pada produk aftermarket, di mana produk OEM sudah memiliki pakem sendiri yang sudah disesuaikan dengan jenis kendaraan. Sedangkan karakter pengemudi yang berbeda-beda bisa diakomodir lewat sokbreker aftermarket.

Seperti peribahasa “ada harga, ada rupa”, pilihan sokbreker aftermarket memiliki batasan yang sangat luas. Ketika pemilik mobil hanya ingin sokbreker yang biasa saja kemampuannya, tentu uang yang akan dikeluarkan tidak akan besar. Namun saat pemilik mobil ingin performa di atas rata-rata, harus siap merogoh kocek lebih dalam untuk menebusnya.

Baca Juga : Pahami Sebelum Pakai Sokbreker Mobil Rekondisi

Merek-merek ternama yang sudah malang melintang di dunia balap dan menawarkan kelebihan yang tidak dimiliki sokbreker OEM, tentu memiliki harga selangit. Jadi ketika menjatuhkan pilihan pada sokbreker aftermarket, sesuaikan dengan kebutuhan dan dana yang tersedia.

pbnbigesdi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kembali ke atas